Ini Alasan Kenapa Pep Guardiola Diinginkan Klub dan Pemain Besar

RIAU ONLINE - Pelatih bertangan dingin asal Spanyol, Joseph 'Pep' Guardiola, ternyata memiliki ciri khas tersendiri dalam melatih setiap klub yang ditanganinya. 

 

Termasuk dengan Bayern Muenchen, tim Bundesliga yang dimanajerinya selama dua musim terakhir. Lalu, seperti apa ciri khas Pep Guardiola dalam meracik strategi pemainnya di lapangan hijau? (Baca Juga: Andik Bervermansyah Sarankan Evan DImas ke Espanyol) 

 

Dilansir dari bbc.com, berikut ciri khas permainanan tim dilatih Pep Guradiola selama ini: 

 

Guardiola merupakan seorang fanatik sepakbola menyerang. Meneruskan fondasi diletakkan legenda Belanda dan Barcelona , Johan Cruyff, Guardiola membawa teknik dan penguasaan bola pada suatu ekstrem.

 

Ditandai umpan-umpan pendek dan pergerakan pemain dalam bentuk segi-segi tiga, rata-rata penguasaan bola timnya di atas 70 persen, bahkan melawan tim-tim kuat sekali pun.

 

Sebagian besar tim yang dilawannya, dipaksa selalu bertahan dan hanya mengandalkan serangan balik menghadapi tim ditangani Guardiola.

 

Gaya sepakbola tim ditangani mantan pemain tengah Barcelona dan Brescia, Italia itu, selalu jadi referensi utama dunia sepak bola. Bahkan memunculkan istilah Guardiolesque, permainan bola sebagaimana dikembangkan Guardiola. (Klik Juga: Dua Klub Besar Ini Rebutan Messi) 

 

Guardiola tak selalu berhasil. Terkadang ada tim berhasil menjegal mereka dengan bermain ultra defensif, seperti dipraktikkan tim papan atas Italian, Inter Milan. Ketika itu,  dilatih oleh The Number One, Jose Mourinho.

 

Ketika itu, Guradiola melatih Barcelona, sedangkan Mourinho Inter Milan. Kedua tim bertemu di fase Semifinal Liga Champions 2010.

 

Namun tetap saja, ia menjadi pelatih nomor satu paling diimpikan klub-klub dunia, termasuk fans mereka. Juga pelatih nomor wahid yang paling diimpikan para pemain dunia. Musim depan, Guardiola akan berlabuh di Inggris.

 

"Saya ingin mengalami hidup di kota lain, dan saya ingin bekerja di inggris," Guardiola memastikan.  Namun klub manakah? Ia diyakini sebetulnya sudah memilih Manchester City, dengan rekor bayaran pelatih termahal dunia. (Lihat Juga: Jose Mourinho Dua Kali Dipecat Chelsea) 

 

Namun Guardiola masih menepis. "Saya mendapat sejumlah twawaran dari Inggris, namun saya masih belum menandatangani kontrak apa pun."

 

Sukai/Like Fan Page Facebook RIAUONLINE dan Follow Twitter @red_riauonline