Kak Seto Berbagi Tips Tumbuh Kembang Anak di UIN Suska

seto.jpg
(RIAUONLINE.CO.ID/Azhar)

Laporan: Azhar Saputra

 

RIAU ONLINE, PEKANBARU - Ketua Dewan Pembina Komisi Nasional Perlindungan Anak Seto Mulyadi menjadi pembicara dalam seminar nasional diadakan Fakultas Psikologi, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Panam, Pekanbaru, Minggu, 24 April 2016. Pria yang akrab disapa kak Seto itu memberikan tips dan trik menghadapi tumbuh kembang anak dalam seminar bertajuk Be Amazing Parent.

 

Kak Seto menyebutkan bahwa anak diusia 0 sampai empat tahun memiliki minat belajar lebih tinggi dibanding anak yang berusia diatas empat tahun.

 

"Kemampuan anak untuk belajar itu dapat saya sampaikan bahwa 50 persen minat anak untuk belajar berada di usia 0 sampai empat tahun. 30 persen di usia empat sampai delapan tahun. Sedangkan 20 persen sisanya," ujarnya. (KLIK: Kak Seto Temui Wali Kota Firdaus Bahas Kasus Eksploitasi Anak)

 

Dalam penerapannya kata dia, orang tua berperan penting dalam tumbuh kembang anak. misalnya orang tua harus tahu kalau anaknya senang matematika, maka buatlah pelajaran dan hubungkan dengan nyanyian agar minat anak tadi terfokus.


 

Kak Seto mengakui anak-anak Indinesia itu pintar-pintar. Untuk mengajari dan mendidiknya buatlah pelajaran itu semenarik mungkin.

 

"Semua anak pada dasarnya cerdas. Itu yang harus diketahui dan dihargai oleh orang tua. Di era globalisasi sekarang ini anak disuruh sekolah. Sebaiknya pendidikan anak di usia dini itu berasal dari rumah. Maka belajar sambil bermain adalah hak untuk anak dapati di seluruh dunia. Sekali lagi semua anak pada dasarnya senang belajar. kunci belajar efektif adalah suasana gembira," ujarnya. (BACA: Bocah Yang Disuruh Mengemis Itu Masih Trauma)

 

Suasana seminar berlangsung penuh canda dan tawa dihadiri ratusan peserta. Feni Resita peserta yang berasal dari Duri tidak bisa menyembunyikan rasa senangnya dapat pengajaran dari Kak Seto.

 

"Bisa saya sampaikan pada hari ini amazing, insya allah dan brilian intelektual," ujarnya.

 

Sementara itu, Masusi Marlina Guru SMPN 4 Kampar justru takjub dengan paras Kak Seto yang seolah-olah tidak pernah tua.

 

"Saya bahagia sekali bisa berada disini. Alhamdullilah sesuatu yang sangat membanggakan, awet muda sekali Kak Seto. Mudah-mudahan saya bisa belajar banyak disini. Mana tau juga saya pun bisa ikut awet muda," ujarnya.

 

Diakhir acara, panitia dan peserta berbondong- bondong foto bersama ketua Dewan Pembina Komisi Nasional Perlindungan Anak itu.