Finis Paling Buncit, Wehrlein Sebut Bermasalah pada Ban

Wehrlein.jpg
(Dok Manor Racing)

RIAU ONLINE - Finis di posisi buncit, rekan setim Rio Haryanto, Pascal Wehrlein, mengaku ada kesalahan dalam mengganti ban. Tak hanya itu, jelang balapan berakhir, mobil Wehrlein juga mengalami masalah pada sistem pengereman.

 

"Saya sangat kuat di paruh pertama balapan, dan saya coba mendorong laju dengan menggunakan ban bertipe super-lunak. Sangat menyenangkan bisa berada di posisi ke-13 dan bersaing dengan Sauber," kata Wehrlein dalam rilis resmi Manor Racing yang dilansir dari CNN Indonesia, Senin (21/3/2016). 

 

Namun, kondisi berbalik setelah Wehrlein masuk pitstop pertamanya sebelum bendera merah akibat kecelakaan yang dialami Alonso. Menurut dia, rencananya, penggunaan ban super lunak hanya sebentar saja. Sehingga, mengganti ban ke kompon lunak dilakukan sesaat sebelum kecelakaan.

 

BACA JUGA : Rio Haryanto Masih Tersenyum

 


"Setelahnya, semua pebalap mulai unggul dari saya karena ban kami aus dan kami tidak bisa melakukan apapun," katanya. Belum lagi masalah pada sistem pengereman yang dia alami. Tapi, menurutnya, hal-hal itu akan menjadi pembelajaran untuk meningkatkan diri di balapan selanjutnya.

 

KLIK JUGA : Sistem Kemudi Rusak, Rio Keluar!

 

Seperti diketahui, balapan sempat dihentikan karena kecelakaan yang dialami Fernando Alonso. Kondisi itu membuat Wehrlein tercecer ke posisi paling belakang. 

 

Pebalap 21 tahun asal Jerman itu sebenarnya memulai balapan dengan bagus, sempat menyodok ke posisi 13 dan bersaing dengan Sauber. Tapi Wehrlein lalu masuk pitstop yang membuatnya 'jatuh' ke posisi 17.

 

Belum sempat mengejar para pesaingnya, balapan kemudian dihentikan karena mobil Alonso menyenggol mobil Esteban Guttierez (Haas Racing) dan terjadi kecelakaan parah. 

 

Terjadi jeda 20 menit sebelum balapan dimulai kembali dan periode waktu itu dimanfaatkan banyak tim untuk melakukan pergantian ban. Setelah start ulang, Wehrlein juga tak mampu mengejar para pesaingnya dan ia finis di urutan terakhir yaitu di posisi ke-16. Sebagai catatan, enam pebalap lain tak bisa menyelesaikan balapan.

 

Hal senada juga dikatakan Direktur Balapan Manor Racing, Dave Ryan, yang mengakui bahwa mereka harus segera memahami strategi penggunaan ban. "Kami kesulitan dengan ban kami dan ini menjadi faktor yang mempengaruhi Pascal di paruh kedua balapan," kata Ryan.